Monday, July 18, 2011

PRB 2011 PROMOSIKAN ANEKA PRODUK UNGGULAN UKM

Ajang Pekan Raya Bekasi 2011 yang diadakan di lapangan terbuka Vila Mutiara Gading 2, Karang Satria, Kecamatan Tambun Utara pada 15-24 Juli 2011 diikuti 250 UKM.

Kabag Ekonomi Pemkab Bekasi Slamet Supriyadi di lokasi Senin, mengatakan, ajang tersebut dimaksudkan untuk memamerkan produk UKM serta membantu pemasaran. Kegiatan tersebut juga mengikutsertakan 23 kecamatan, puluhan perusahaan dan instansi pemerintah.

"Kami ingin menghadirkan miniatur Kabupaten Bekasi dalam satu tempat dan waktu. Seluruh potensi di masing-masing kecamatan dipamerkan dalam acara ini," kata Slamet di arena pelaksanaan PRB 2011, Senin.


Menurut Slamet, pameran produksi kerajinan UKM bertujuan untuk mempromosikan potensi lokal. Selain itu, juga untuk menonjolkan produk-produk unggulan, seperti kerajinan batik asli Kabupaten Bekasi.

"Nantinya corak batik-batik yang ada akan dilombakan untuk dijadikan ikon batik Kabupaten Bekasi," katanya.

Slamet mengatakan, UKM akan difasilitasi untuk mengembangkan usahanya dan mempromosikan produknya agar bisa mengangkat citra daerah. Bantuan yang diberikan oleh Pemda berupa permodalan dan pembinaan.

"Kita ingin sektor usaha kecil menengah maju, sehingga bisa memperkuat fondasi ekonomi yang bisa bermanfaat bagi masyarakat," kata Slamet.

Slamet mengatakan sampai hari keempat pelaksanaan PRB, sedikitnya ada 10.000 orang pengunjung yang datang. Pihaknya menargetkan ada sekitar 300.000 pengunjung selama pelaksanaan PRB.

"Sebagai bagian dari promosi, setiap stan pameran diwajibkan untuk menjual produknya dengan harga miring," katanya.

Dikatakan Slamet, untuk menarik minat pengunjung, panitia menyediakan panggung hiburan yang menampilkan berbagai pertunjukan. Mulai dari kesenian tradisional seperti tari-tarian daerah, topeng, hingga musik dangdut dan band, yang diadakan pada malam hari.

"Jika siang kebayakan yang datang adalah pelajar dan PNS. Sedangkan menjelang sore dan malah hari rata-rata adalah masyarakat umum dan kaula muda," demikian Slamet.

0 komentar:

Post a Comment